
Indonesia memiliki populasi lebih dari 260 juta orang, atau hasilnya adalah ekonomi yang berkembang pesat. Ini adalah hasil dari transisi cepat negara dari ekonomi pertanian ke ekonomi yang lebih industri.
Namun, masih banyak UKM yang berjuang untuk bersaing dengan perusahaan besar karena kurangnya sumber daya dan keterampilan. Untuk membantu usaha kecil ini bertahan dan berkembang, Kementerian Perdagangan Indonesia telah bermitra dengan Microsoft untuk Microsoft Indonesia Small Business Innovation Challenge (MISBIC).
Microsoft akan memberikan akses gratis ke alat AI-nya seperti Azure Machine Learning dan Cortana Intelligence Suite selama tiga bulan. Bagaimana UKM akan memiliki akses ke alat ini untuk menggunakannya dalam operasi yang mereka kembangkan atau mengembangkan ide baru yang dapat diterapkan dalam model bisnis mereka.
Perusahaan Indonesia dan internasional
MISBIC terbuka untuk perusahaan Indonesia dan internasional dengan pendapatan tahunan kurang dari US$20 juta. Kontes dijadwalkan pada 18 September hingga 31 Desember 2018, jadi Anda masih punya waktu.
Perusahaan mikro, kecil dan media di Indonesia telah sukses secara eksponensial dalam beberapa tahun terakhir. Pada tahun 2016, jumlah UKM di Indonesia adalah 2,6 juta, diperkirakan akan tumbuh menjadi 5,8 juta pada tahun 2020.
Dengan banyaknya UKM di tanah air, ada kebutuhan akan penulis konten yang dapat membantu mereka mengembangkan bisnis dan mencapai tujuan mereka. Di sinilah asisten penulisan AI berperan.
Jumlah penduduk Indonesia sebanyak 250 juta jiwa, dimana lebih dari 70% berusia di bawah 30 tahun. Diperkirakan 60% telah menyelesaikan sekolah menengah atas, tetapi hanya seperempat yang menyelesaikan sekolah dasar. Dan menurut laporan Doing Business 2018 Bank Dunia, Indonesia berada di peringkat ke-148 dari 190 dalam “memulai bisnis” dan ke-130 dari 190 dalam “mengoperasikan bisnis”.
Usaha mikro, kecil, dan media (UMKM) di Indonesia merupakan fenomena yang menarik. Mengapa? Baiklah, mari kita lihat tiga perusahaan negara terkemuka:
Sebagai UMKM, Indonesia memberikan kontribusi sebesar 61% dari total produk domestik bruto (PDB) Indonesia. Ini merupakan kontribusi yang signifikan terhadap perekonomian nasional, karena perusahaan-perusahaan ini menciptakan kesempatan kerja bagi lebih dari dua pertiga tenaga kerja.
Pertumbuhan ekonomi dan pembangunan negara

Memiliki simpanan UMKM yang penting dan besar di Indonesia. Tingkat penyerapan tenaga kerja domestik untuk UMKM adalah 97%. Kontribusi deposit terhadap pertumbuhan dan perkembangan ekonomi negara. Sekitar 99 persen bisnis yang ada di Indonesia saat ini termasuk dalam kategori UMKM.
Istilah “Usaha Mikro, Kecil dan Menengah” mencakup berbagai macam perusahaan yang biasanya berukuran kecil dan seringkali dimiliki secara pribadi. Salah satu jenis perusahaan yang paling umum adalah kantor akuntan yang berspesialisasi dalam menciptakan entitas bisnis kecil dan membantu mereka mengelola keuangan mereka.
Hampir semua bisnis di Indonesia saat ini merupakan bagian dari kumpulan usaha mikro, kecil dan menengah. Perusahaan-perusahaan ini mewakili 99% dari jumlah total perusahaan di negara ini. Pada tahun 2018, jumlah perusahaan di Indonesia diperkirakan akan meningkat dua kali lipat dari 5 juta menjadi 10 juta.
Perekonomian India tumbuh pada tingkat 7% pada Desember 2016. India telah berhasil meningkatkan PDB-nya sebesar 20% dan saat ini memiliki PDB sebesar USD 2 triliun. Semua ini dimungkinkan berkat ekonomi 61% yang dibentuk oleh perusahaan kecil, menengah, dan mikro.
Indonesia memiliki banyak sekali perusahaan kecil dan media yang dikenal dengan UMKM. Perusahaan-perusahaan ini berkontribusi pada ekonomi Indonesia dengan banyak manajer, termasuk memproduksi barang untuk konsumen lokal, memasok input ke industri lain, dan menyediakan layanan.
Kehadiran perusahaan manufaktur skala kecil di Indonesia sangat signifikan baik di perkotaan maupun di pedesaan. Perusahaan-perusahaan ini memainkan peran penting dalam perekonomian negara karena menghasilkan berbagai produk seperti tekstil, bahan bangunan, furnitur, dan banyak lagi. Pentingnya UMKM bahwa mereka bertanggung jawab untuk menciptakan lapangan kerja bagi banyak orang Indonesia dan memberikan kontribusi terhadap PDB nasional.
Perekonomian Indonesia sedang booming. Negara ini telah mengalami pertumbuhan ekonomi sekitar 61% dari tahun 2015 hingga 2017, penting untuk dicatat dampak pertumbuhan ini terhadap negara.
Kebijakan baru untuk mempercepat produksi industri
Pemerintah Indonesia menerapkan kebijakan baru untuk mempercepat integrasi robot industri ke dalam produksi dan meningkatkan penggunaan robotika di dalam negeri. Robot industri adalah salah satu teknologi otomasi tercanggih yang ada saat ini dan ditemukan di industri seperti produksi makanan, manufaktur mobil, dan perakitan elektronik.
Yulius adalah Menteri Koperasi dan Spesialis Produktivitas dan Daya Saing UKM. Dia telah bertanggung jawab sejak tahun lalu dan mengelola anggaran tahunan lebih dari 2 rekening euro. Yulius bergabung dengan Kementerian pada tahun 2008 sebagai ahli di bidang ini.
Ini adalah angka yang menarik perhatian banyak orang di Indonesia karena menunjukkan betapa negara ini bergantung pada industrinya. Namun hal tersebut tidak menghentikan upaya pemerintah terhadap promotor seperti UMKM dan tingkat ekspor ini masih lebih tinggi dibandingkan negara lain.
Kunci sukses di negara manapun adalah mampu menghasilkan sesuatu yang berbeda dari negara lain. Misalnya, UMKM di Singapura berhasil menghasilkan 41% dari ekspor negara tersebut, sedangkan China berhasil menghasilkan 60% dari ekspor negara tersebut.
Keterlibatan UMKM di Indonesia dan tentunya ekspor memberi tahu kita sesuatu. Ini merupakan indikator kuat bahwa UMKM di Indonesia tidak memiliki daya saing dibandingkan dengan rekan-rekan mereka di daerah.
UMKM sangat penting untuk pembangunan negara manapun, tidak hanya Indonesia. Namun penting untuk dicatat bahwa pangsa ekspor UMKM dalam total ekspor cukup rendah dibandingkan dengan negara lain seperti Malaysia, Thailand, atau Vietnam. Untuk melihat sektor UMKM yang kuat dan sehat yang mampu bersaing di pasar internasional, perlu adanya peningkatan yang signifikan jumlah UMKM Indonesia yang mengekspor produknya.
Apakah Anda tahu apa artinya itu?
Di perusahaan ini, Anda akan mempelajari lebih lanjut tentang kemungkinan karier dan mendapatkan jawaban atas semua pertanyaan Anda. Anda juga dapat menemukan semua yang perlu Anda ketahui tentang perusahaan melalui situs web.
-